Bismillahirrahmanirrahim

Bagaimana nih kabarnya di pertengahan menuju akhir bulan Oktober? Alhamdulillah yah kalau kita semua dalam keadaan yang luar biasa baik. Saya sendiri di beberapa bulan kebelakang ini agak disibukkan dengan beberapa pelatihan pengembangan kompetensi guru yang saya ikuti.

Sebagai seorang guru yang mengajarkan atau mendidik peserta didik, tentunya kitanya sendiri yang seharusnya terlebih dahulu mempunyai semangat yang tinggi untuk terus belajar dan belajar, terus mengembangkan diri dan kemampuan agar bisa menjadi sosok manusia yang lebih baik dari sebelumnya. Agar bisa menjadi seorang manusia yang memberikan kebermanfataan bagi orang-orang disekitarnya, dan selayaknya profesi sebagai seorang guru maka kebermanfataan yang pertama yang harus dirasakan adalah oleh peserta didik kita masing-masing.

Kembali Belajar di PembaTIK Tahun 2024

Salah satu kegiatan pengembangan kompetensi guru yang saya ikuti adalah PembaTIK atau Pembelajaran berbasis TIK di tahun 2024 ini. Tahun lalu di tahun 2023, saya juga mengikuti kegiatan yang sama dan Alhamdulillah juga sampai di level 4 dan menjadi salah satu kandidat duta teknologi.

Tahun ini saya ingin kembali mengasah kemampuan di bidang pemanfaatan Platform Teknologi dalam proses pembelajaran dan akhirnya kembali membawa saya ke Level 4 PembaTIK: Berbagi dan berkolaborasi.

Tema dari PembaTIK tahun 2024 ini adalah:

"Inovasi Pembelajaran Digital dengan Pemanfataan Artificial Intelligence (AI)"

Kuliah Umum PembaTIK 2024

Kuliah Umum PembaTIK 2024 Level 4 | Sabtu, 19 Oktober 2024

Kuliah umum PembaTIK tahun ini diadakan tepat pada hari ini, Sabtu, 19 Oktober 2024 dari pukul 14.00 - 17.30 WITA. Waktu yang lumayan panjang, tetapi tidak akan terasa karena diisi oleh pemateri-pemateri yang sangat luar biasa, Masyaa Allah.

Kecerdasan Artificial dalam melestarikan Bahasa Daerah di Indonesia

Pemateri: Prof. E. Aminuddin Aziz, M.A., Ph.D

Adanya kepunahan bahasa daerah, ternyata tren ini tidak hanya ada di Indonesia tetapi terjadi di seluruh dunia. Di Indonesia jumlah bahasa daerah ada 718 dan tingkat kepunahannya menjadi lebih kelihatan karena penuturnya berada di sebaran daerah yang luas.

Bahasa daerah punah karena bahasa daerah tersebut tidak digunakan. Presentasi pengguna bahasa daerah itu sangat rendah pada generasi Z itu artinya semakin lama tren bahasa daerah itu semakin menurun di tiap generasi.

Pentingnya pemanfaatan Bahasa Ibu dalam Sistem Pendidikan

Dengan menerapkan penggunaan bahasa Ibu/Bahasa Daerah sebagai bahasa pengantar pembelajaran pada kelas rendah di SD yaitu pada kelas 1, 2 dan kelas 3 SD. Menggunakan Learning Based Agent untuk pelestarian Bahasa melalui Korpus Bahasa.

Data Pendidikan untuk Optimalisasi Pemanfataan AI

Pemateri: Dr. Yudhistira Nugraha, S.T., MCIT adv

Kecerdasan buatan untuk pemrosesan text, pemrosesan suara dan pemroresan gambar. AI bukanlah suseatu yang baru tetapi sudah menjadi bagian untuk membantu manusia.

Definisi dari AI adalah sebuah teknologi yang berusaha untuk meniru kemampuan manusia untuk bisa membuat keputusan yang rasionak/ natural dan lain sebagainya.

Pendekatan AI ada tiga yaitu Problem Solving Agent, Knowledge Based Agent dan Learning Based Agent. Tupoksi Pusdatin yaitu tempat pengelolaan data dan statistik serta pengelolaan teknologi dan informasi. Pengembangan esekosistem data pendidikan dengan melihat integritas, verifikasi dan validasi data untuk pendayagunaan data untuk layanan publik serta pendayagunaan data untuk pembangunan.

Bagaimana teknologi melakukan transformasi pendidikan?

Sensing (Merasakan)

Bagaimana upaya untuk mengumpulkan dan mengintegrasikan data dari berbagai sumber terpercaya

Understanding (Memahami)

Kemampuan untuk menganalisis data yang mencakup empat tingkatan yaitu deksriptif, diagnostik dan prediktif serta preskriptif.

Acting (Bertindak)

Kemampuan untuk menerapkan intervensi dan kebijakan berbasis data sevara efektif.

Strategi Pemanfaatan AI dalam Pembelajaran dan Penerapan Etika AI

Pemateri: Dr. Ir. Eko Mursito Budi, M.T

Apa itu AI?

Data dilatih lalu belajar dan membuat model sendiri lalu memberi penguatan dan beraksi atas pertanyaan yang diberikan.

AI adalah learning from data dan membangun modelnya sendiri dengan membuat keputusan yang mengadaptasi dari situasi yang baru. AI ini akan terus beradaptasi.

Jenis-jenis Artificial Intelegence yaitu Chat GPT, Gemini, Microsoft Copilot, dll. AI sebagai alat bantu pikir (kognitif). Dengan adanya AI computer sudah mampu menganalisis sampai dengan menciptakan sesuatu.

Apa hubungan AI dengan pendidikan?

Kita bisa memnita AI untuk membantu kita dalam menemukan ide awal dalam perancangan pembelajran sebagai contoh dalam membuat silabus, membuat materi dan membuat soal.

Saat menggunakan AI, maka kita harus membuat pengakuan bahwa dalam pengerjaan tugasnya kita menggunakan AI. Dalam beberapa perkulihan AI masih diperbolehkan. Maksudnya dalam penggunaan AI kita harus bertanggung jawab dalam penggunaannya.

AI adalah power tool otak, pahami dulu bahayanya. Gunakan agar lebih produktif dan tetap jaga etika dalam penggunaannya.

AI untuk Inovasi Pembelajaran

Pemateri: Prof. Dr. Andry Alamsyah

AI bukan sekedar inovasi tetapi dia merubah proses pembalajaran karena AI bisa mendampingi peserta didik untuk mendalami materi yang lebih dalam. Dengan AI kita bisa mendalami materi dengan lebih dalam, dan mengetahui bagian-bagian yang perlu kita perbaiki. AI adalah alat untuk mendampingi kita untuk menjadi manusia super yang dapat mengetahui apapun.

Saat peserta didik mengakses informasi AI, akan ada godaan untuk langsung menggunakan hasil tersebut sebagai laporan. Hal yang tepat adalah peserta didik harus memverifikasi beberapa kali hasil AI tersebut baru bisa membuat laporan yang dibutuhkan.

Bagaimana AI dapat membantu tugas guru?

Mengotomatisasi Tugas Administrasi dengan grading, lesson plan, creating learning resources dan personalized learning plang dan komunikasi

meningkatkan pengajaran dan pembelajaran

mendukung siswa dengan latar belakang beragam

Tantangan dalam penerapan AI

Akses teknologi dan kesenjangan digital (Ketersediaan infrastruktut, kesenjangan digital dan literasi digital)

Etika dalam pemanfataan AI (Privasi dan keamanan data, bias algoritma, ketergantungan pada teknologi dan transparansi dan akuntibilitas)

Kesimpulan

Materi hari ini daging semua, Masyaa Allah karena diisi oleh pemateri-oemateri hebat yang sangat ahli dalam bidang pengembangan teknologi. Semoga kelak saya bisa menerapkan lebih baik lagi penerapan AI ini dalam pembelajaran saya di kelas. Aamiin.