Bismillahirrahmanirrahim
Setiap orang memiliki cara tersendiri dalam menyerap dan mengingat informasi, hal ini kita sebut dengan gaya belajar. Gaya belajar adalah cara seseorang dalam memproses, memahami dan mengingat informasi. Gaya belajar ini sangat mempengaruhi cara belajar seseorang sehingga bisa menjadi lebih efektif. Maka sangat penting untuk mengetahui gaya belajar kita masing-masing.
Memahami Gaya Belajar Visual, Auditori, dan Kinestetik: Kunci untuk Pembelajaran Efektif
Ada tiga gaya belajar yang paling umum diketahui yaitu tipe visual, auditori dan kinestetik. Dari 3 gaya belajar ini, bisa dikombinasikan kembali sehingga tercipta gaya-gaya belajar lainnya, tetapi inti dari gaya belajar tersebut adalah ketiga gaya belajar ini.
Gaya Belajar Visual
Peserta didik dengan gaya belajar visual adalah orang-orang yang lebih mudah memahami dan mengingat informasi melalui gambar, diagram atau hal-hal yang berbau visual lainnya. Orang dengan gaya belajar visual memiliki daya imajinasi yang kuat dan senang mengamati hal-hal detail dari benda visual yang mereka temui---ini adalah kelemahan saya, hehehe.Ciri Pembelajar Visual
Suka Membuat Peta Pikiran
Orang dengan tipe pembelajar visual akan lebih sering menggunakan peta pikiran untuk menghubungkan tiap infromasi yang mereka dapatkan.Suka Menggambar
Orang-orang dengan gaya belajar visual juga suka menggambar atau membuat sktesa untuk membantu mereka mengingat informasi yang mereka dapatkan. Biasanya catatan-catatan yang mereka miliki akan full dengan gambar-gambar ketimbang informasi dalam bentuk tulisan.Suka Menggunakan Stabilo sebagai Higlihgter
Pernah melihat orang yang suka menggunakan stabilo untuk menandai bagian penting dari informasi yang ada di buku? Yupss ... dapat dipastikan kalau mereka-mereka ini adalah seorang dengan gaya belajar visual.Gaya Belajar Auditori
Peserta didik dengan gaya belajar auditori adalah mereka yang lebih mudah memahami informasi melalui suara. Orang auditori akan lebih mudah mengingat informasi ketika dibacakan atau mendengarkan.
Ciri Pembelajar Auditori
Suka Mendengarkan Musik
Pembelajar auditori akan lebih mudah mengingat informasi pembelajaran apabila mereka belajar sambil mendengarkan musik. Seringkali orang-orang dengan tipe belajar auditori ini kita lihat membaca buku dengan iringan musik baik melalui headphone/headset ataupun mendengar langsung dari speaker.
Membaca dengan Keras
Walau tidak semuanya, tetapi kebanyakan pembelajar visual ebih suka membaca dengan suara yang keras untuk membantu mereka memahami materi yang mereka baca. Saya sendiri sebagai seorang pembelajar auditori memang tidak membaca dengan keras, tatapi saya memastikan bahwa apa yang saya baca itu terdengar oleh otak saya---mengertikan maksudnya?, hehehe
Belajar dengan Merekam Suara
Mereka-merak denga gaya belajar auditori akan belajar dengan cara merekam suara. Kalau versi saya adalah dengan mereka materi di HP lalu belajar dengan mendengarkannya kembali, begitupun kalau saya sedang ingin menghafalkan sesuatu, maka saya pasti akan merekamnya terlebih dahulu, lalu rekaman itulah yang saya putar berualang-ulang sampai saya hafal.
Gaya Belajar Kinestetik
Peserta didik dengan gaya belajar kinetetik akan lebih mudah memahami informasi dengan melakukannya langsung---pengalaman langsung dan dengan gerakan fisik. Mereka dengan gaya belajar kinestetik sangat senang dengan aktivitas fisik untuk dapat belajar, maka mereka adalah tipe peserta didik yang tidak bisa diam, hehehe.
Ciri Pembelajar Kinestetik
Belajar sambil Bergerak
Orang dengan gaya belajar kinestetik harus belajar dengan bergerak, mereka lebih sering berjalan saat belajar atau menggerakan tangan saat menjelaskan suatu materi. Pernah lihat seseorang yang menggerak-gerakkan pulpen/pensil ditangannya saat sedang belajar? Nah ... mereka-mereka ini adalah pembelajar dengan gaya belajar kinestetik
Suka Melakukan Eksperimen
Mereka dengan gaya belajar kinestetik akan senang dengan pembelajaran yang dilakukan dengan eksperimen atau praktikum agar mereka lebih memahami informasi atau materi yang mereka pelajari.
Suka Belajar dengan Menggunakan Alat Peraga
Peserta didik dengan gaya belajar kinestetik suka belajar dengan menggunakan alat peraga, karena alat tersebut akan membantu mereka memahami konsep atau materi yang abstrak sehingga lebih mudah untuk mereka pahami.
Kombinasi Gaya Belajar
Selain ketiga gaya belajar utama diatas, ada juga beberapa peserta didik yang memiliki kombinasi diantara beberapa gaya belajar tadi. Contoh, ada orang yang memiliki gaya belajar visual yang dominan tetapi ternyata juga memiliki gaya belajar auditori dan kinestetik. Sehingga gaya belajar ini tidak bersifat mutlak, karena satu peserta didik bisa saja memiliki gabungan dari beberapa jenis gaya belajar.
Penerapan Gaya Belajar dalam Proses Pembelajaran
Sebagai seorang pendidik, kita hendaknya memahami gaya belajar setiap peserta didik yang kita miliki agar dapat membantu kita menyesuaikan metode pembelajaran sehingga tercipta proses pembelajaran yang lebih efektif dan menyenangkan. Penerapan gaya belajar ini juga sejalan dengan penerapan proses pembelajaran berdiferensiasi yang mendukung penrapan Kurikulum Merdeka Belajar.
Pendidik sebaiknya menggunakan berbagai metode pembelajaran seperti dikusi, presentasi dengan slide yang berwarna, penggunaan video dan proses pembelajaran dengan eksperimen/praktikum sehingga menghasilkan proses belajar yang yang memahami perbedaan gaya belajar peserta didik. Pada penerapan kurikulum merdeka hal ini disebut dengan diferensiasi proses.
Kita sebagai pendidik juga sebaiknya mengakomodasi setiap produk belajar yang dihasilkan peserta didik sesuai dengan gaya belajarnya masing-masing. Misalnya peserta didik dengan gaya belajar visual lebih suka jika tugasnya dalam bentuk gambar/video atau peta pikiran dan diagram, sedangkan pembelajar auditori lebih suka jika tugasnya dikumpulkan dalam bentuk ujian lisan, atau pembelajar kinestetik lebih suka jika tugasnya dikerjakan sambil bergerak dalam proses praktikum misalnya.
Contoh Lembar Observasi Gaya Belajar Peserta Didik
Kesimpulan
Sebagai seorang pendidik, sangat penting untuk memahami perbedaan gaya belajar peserta didik, sehingga kita bisa menerapkan perbedaan gaya belajar itu untuk menghasilkan proses pembelajaran yang efektif. Dengan memahami gaya belajar peserta didik kita jadi lebih mudah dalam memilih strategi belajar yang paling sesuai untuk diterapkan di kelas dan sesuai dengan asas "berdiferensiasi" dan mendukung keberhasilan penerapan kurikulum merdeka.
Referensi:
https://www.umm.ac.id/id/arsip-koran/radar-jatim/gaya-belajar-sebagai-upaya-memahami-potensi-kekerampilan-siswa.html#:~:text=Memahami%20gaya%20belajar%20adalah%20cara,masalah%20dengan%20rangsangan%20dan%20informasi.
https://akupintar.id/mp/tes-gaya-belaja
https://www.quipper.com/id/blog/info-guru/gaya-belajar-auditori/#:~:text=4.%20Dorong%20siswa%20untuk%20membaca%20materi%20pelajaran%20dengan%20keras,-Strategi%20mengajar%20lainnya&Dengan%20begitu%2C%20mereka%20dapat%20mendengarkan,lebih%20mudah%20memahami%20materi%20pelajaran.
https://www.quipper.com/id/blog/info-guru/gaya-belajar-auditori/#:~:text=4.%20Dorong%20siswa%20untuk%20membaca%20materi%20pelajaran%20dengan%20keras,-Strategi%20mengajar%20lainnya&Dengan%20begitu%2C%20mereka%20dapat%20mendengarkan,lebih%20mudah%20memahami%20materi%20pelajaran.
Posting Komentar